Perwakilan Masyarakat Desa Tugu datangi kantor DPRD Indramayu, sampaikan 4 tuntutan terkait proyek PT. Pertamina EP di wilayahnya

Hal itu dilakukan untuk menuntut pihak PT. Pertamina EP menindak lanjuti terkait proyek yang sedang

Perwakilan dari Masyarakat Desa Tugu, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu yang mengatas namakan dirinya Aliansi Tugu Menggugat (ATUM) mendatangi kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Indramayu dan ditemui langsung oleh wakil ketua DPRD H. Sirojudin. Kamis, 15/5/2023.

Hal itu dilakukan untuk menuntut pihak PT. Pertamina EP menindak lanjuti terkait proyek yang sedang dijalani di desa tersebut. Pidrianto selaku koordinator ummum Atum menyampaikan, dirinya mendatangi DPRD guna membahas 4 tuntutan masyarakat yaitu pengawasan terhadap proyek strategis nasional di desa tugu, mendesak pihak PT. Pertamina EP, PT. Tiwika serta pemerintah desa tugu untuk mensosialisasikan ulang kepada masyarakat sekitar.

“Kami mengharapkan pihak DPRD bisa bersama sama mengawal penuh proyek ini sampai selesai,” Katanya.

Untuk itu ia meminta agar DPRD bisa membantu masyarakat Desa Tugu untuk menyalurkan berbagai aspirasi, sebab kata dia jika hanya sebatas pemerintah desa maka tidak akan selesai.

Baca Juga
1 of 70

“Keluhan masyarakat adalah tentang beroperasinya di lokasi proyek yang dianggap mengganggu aktivitas masyarakat terutama para petani,” Ujarnya.

Berita Lainnya
1 of 84

Sementara dalam kesempatan yang sama, H. Sirojudin Wakil Ketua DPRD Indramayu menyampaikan, terkait proyek yang dijalankan oleh PT. Pertamina EP yang ada di desa tugu. Mereka menuntut penyelesaian permasalahan yaitu tentang dampak lingkungan, perijinan serta sosialisasi yang belum dilaksanakan oleh pengelola.

“Menurut kami bahwa tuntutan dari masyarakat tugu itu sederhana yaitu transparansi,” Katanya.

Namun meski demikian pihak pertamina mengklaim sudah melakukan sosialisasi, sedangkan sosialisasi tersebut kata Sirojudin hanya dilakukan sampai tingkat Forum Komunikasi Pompinan Kecamatan (Forkopimcam) saja. “Sehingga masyarakat desa tugu menghendaki agar kedepannya lebih terbuka lagi,” Tuturnya.

Dalam hal ini, kata Sirojudin, untuk langkah kedepan pihaknya akan melakukan sosialisasi ulang yang lebih transparan.

Comments
Loading...